Share

202. Emir Tahu

Suasana menjadi canggung ditambah penampilan Aarav yang tidak jauh berbeda dari Emir. Mereka berdua sontak menjadi tontonan umum, situasi yang tidak bisa dijelaskan secara singkat. Emir tidak menjawab, Aarav yang menjadi tersangka utama memandang ke arah pemuda itu. Tidak jauh berbeda Edzard pun menatap Aarav.

‘Apakah, lelaki tersebut kena karma? Dia memukuliku tanpa ampun, sekarang wajahnya nampak lebih parah dariku,’ tanya Emir dalam benak.

“Aku yang memukul Emir,” jawab Aarav membuat mata membulat.

“Kenapa bisa?” tanya Angel berkacak pinggang siap untuk memukul Aarav.

“Yah, aku minta maaf untuk itu, aku kira dia hendak berbuat hal tidak senonoh kepada Risa,” cicit Aarav.

Risa menepuk jidat, bisa-bisanya keadaan menjadi terlihat rumit seketika, mengherankan. ‘Kepalaku mendadak pusing,’ keluhnya.

“Astaga, jadi kalian berdua babak belur karena saling berkelahi?” tanya Akbar.

“Bukan begitu, Ayah,” ujar Emir.

“Untuk Aarav,
KarRa

bagaimana dengan Emir setelah ini, jangan lupa tetap ikuti Godaan memikat, hyuk tinggalkan review, komentar bintang lima kalian ya, terima kasih, love banyak-banyak buat pembaca.

| 1
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
NURUL LAILI MUFIDA
ohhh kasihan emir patah hati sini aja sm adek biar adek sembuhin hehehehehe
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status