Share

Cemburu (2)

“Ngapain ke sini lagi, sih,” gumam Risa yang mengintip dari balik gordyn. Arkana kembali berjalan masuk, Risa bersandar pada ambang pintu sambil menatap garang.

“Kenapa, nggak boleh nginep di sini.” Arkana terus berjalan hingga duduk bersama Nadia di atas karpet halus. “Home sweet home,” ucap Arkana. Tingkahnya seperti anak kecil yang lama tak pulang ke rumah. Risa tak tau harus apa, ia akhirnya memutuskan ke dalam kamar, meninggalkan Nadia bersama Arkana.

Risa membaca buku materi kuliah, sudah hampir satu jam berlalu hingga terdengar suara Nadia yang mengatakan jika ia sudah mengantuk. “Ayo bobo,” ajak Risa. Nadia naik ke atas ranjang, Risa bersiap menyelimuti karena AC cukup dingin saat dipasang disuhu 20 derajat celsius.

“Nadia bobo sama Ayah, ya. Mau dibacain cerita nggak? Deva dulu suka Ayah bacain dongeng.”

Nadia menggelengkan kepala. “Nadia udah besar,” jawabnya. Arkana tergelak sambil duduk di tepi ranjang.

“Yaudah, baca doa gimana?” tawarnya.

“Mau, Ayah bisa?”

“Ya bisa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Anisah Anjarwati
di tunggu" kok nggak nongol" kakak
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status