Share

45. Tetap Menyebalkan

Rena tak pernah bisa mengerti jalan pikiran manusia-manusia langka sejenis Andreas ini. Mengeluarkan kocek sampai setebal itu hanya untuk bayaran perawatan demam yang bahkan menggunakan lap dapur sebagai kain kompresnya, sungguh di luar nalar yang bisa diterima rakyat jelata seperti dirinya.

Meskipun tentu saja uang yang diberikan Andreas bagaikan durian runtuh yang tak mungkin bisa ditolak Rena. Apalagi di tengah kondisi palit keuangan keluarga dan kebutuhan biaya berobat sang ibu. Hanya saja otaknya benar-benar tak sampai kalau dipaksa menyelami isi kepala seorang Andreas Pramoedya.

Gadis itu mengambil ponselnya untuk menimbang-nimbang apa perlu meninjau langsung bahwa yang terjadi ini bukan ilusi semata, atau lebih parahnya lagi semua hanya bentuk cara lain Andreas membalas dendam dengan mengerjainya seperti sekarang.

Cukup lama Rena tenggelam dalam kecamuk pikirannya sendiri, sampai akhirnya suara ketukan pintu kamar menyentak halus lamunannya.

Mbok Irma berd
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Ni nyoman Mahartini
ceritanya bagus. ditunggu banget. rajin2 bertapa ya supaya ide lancar...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status