Share

33

Jam delapan David sudah berdiri di gerbang rumah orang tua Riana. Keadaan terlihat sepi karena ini memang masih pagi dan orang-orang rumah pasti sibuk dengan pekerjaan masing-masing.

"Ada perlu apa mas?"

Seorang satpam menghampiri David. Wajar saja lelaki paruh baya itu tak mengenal dirinya karena hanya beberapa kali David berkunjung kesini dan saat itu pun tidak ada satpam yang berjaga.

"Saya ada keperluan dengan Riana pak. Apa masih ada dirumah?"

"Oh, teman neng Riri. Ada mas, silahkan masuk."

David mengekor mengikuti pak Gandi, satpam keluarga Riana yang kini berjalan di depan menuju pintu rumah megah tersebut.

"Buk tolong panggilan neng Riri ya. Ini temannya. Bapak mau kedepan dulu."

Pak Gandi berbicara pada perempuan paruh baya yang sedang beres-beres di sekitaran ruang tamu. 

"Oh. Iya pak," Sahut istri pak Gandi.

"Silahkan duduk mas. Saya panggilkan neng Riri dulu ya."

Paruh baya itu mempersilahkan kemu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status