Share

Bab 110. Ketua Sekte Iblis Pulau Neraka Sekarat.

“Anak muda, tidak kusangka kemampuanmu sedemikian tinggi. Tidak percuma kau menjadi muridnya Dewa Api. Tapi sayang mungkin hari ini adalah hari terakhir kau menjadi muridnya!” ucap Majikan Pulau Seribu Ular mengejek.

Ketua Sekte Iblis Pulau Neraka nampak begitu gusar mendengar ucapan Majikan Pulau Seribu Ular. Ia kembali menyerang dengan hebat. Sedikitpun tidak diberikannya kesempatan lawan untuk bernafas.

Namun lagi-lagi keadaan tidak berubah. Keadaan mereka masih seimbang. Bahkan kini mulai nampak Majikan Pulau Seribu Ular lah yang lebih unggul. Tiba-tiba ia menggunakan ilmu simpanannya yang membuat Ketua Sekte Iblis Pulau Neraka terpojok hebat.

“Bedebah!” Ketua Sekte Iblis Pulau Neraka merutuk.

Ia kemudian melesat ke tempat yang agak jauh lalu membentangkan kedua tangannya ke samping. Tiba-tiba saja langit berubah menjadi gelap. Keadaan Ketua Sekte Iblis Pulau Neraka pun tak ada bedanya. Bola matanya menjadi hitam penuh sementara tubuhnya memancarkan asap kehitaman.

“Ilmu Gerban
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status