Share

Chapter 15 C

Dahi Zivanka mengernyit tak paham.

“Sayang, saya ini Bos yang masih OTW.”

“Maksudnya?”

“Masih berjuang dan merangkak. Omsetnya juga belum seberapa bila dibandingkan dengan harga tanah yang papi ajukan.”

“Oh, begitu.”

“Iya, makanya doakan semoga rezeki suamimu ini mengalir deras. Doa istri itu mustajab.”

“Mungkin bukan istri badung kek aku.” Zivanka menunduk lesu.

“Kamu adalah istri shalehahnya saya, ok?”

Azkio mengangkat dagu istrinya dan mengecup bibirnya singkat.

Kemudian dia kembali ke laptop untuk mulai bekerja. Ada desain baru yang akan segera luncur. Jadi lumayan sibuk dan menguras waktu.

Zivanka sudah mulai bosan saja. Izin main keluar juga tidak diperbolehkan. Kesannya Azkio memang sangat posesif. Namun, tujuan utamanya hanya takut Zivanka kembali main dengan teman-teman yang membawa maksiat.

Zivanka baru saja hijrah. Pendiriannya belum kokoh dan masih plin plan. Ditakutkan tergoda
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status