Share

Utusan Vin

Lea gunakan waktu dimana pelayanan juga belum menyentuhnya. Lea beringsut perlahan menuruni bednya, di awal ada keraguan untuk meminta tolong, tapi terpaksa dia lakukan karena sudah tak sabar ingin bertemu dengan Vin.

"Permisi," sapa Lea malu-malu. Tiga orang dihadapannya menoleh bersamaan padanya, Lea lebih lebarkan senyumannya. Sisa rasa sakit di sekujur tubuhnya, terkesampingkan karena usaha demi cinta ini.

"Iya?" Pria berperawakan sedang dan sedang memegang anaknya di atas kasur tempat sang istri dirawat yang berikan jawaban.

"Bisa minta tolong?"

Kedua suami istri saling berpandangan terlebih dulu, sebelum akhirnya sang istrilah yang berikan tanggapan.

"Iya, Mbak? Kenapa?" tanyanya ramah.

"Ponsel saya masih direparasi, bisa pinjam buat kirim pesan saja. Ini penting." Lea masih terlihat malu-malu utarakan maksudnya, selain terus berharap dalam batin.

"Oh, nggak apa-apa. Pakai aja."

"Terima kasih." Sambut Lea, bersamaan dengan uluran tangan dari wanita ramah itu me
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status