Share

50. Mama Adalah Alice

"Bahkan saat bertemu denganmu di Mauritius,” ujar Alice serak, “aku menyangkal kalau hatiku mengenalimu. Aku takut kalau kau ternyata memang suamiku. Aku merasa belum siap menghadapi masa lalu."

Raut Edmund kembali kaku. Kekhawatirannya muncul. Apakah Alice hendak mengatakan bahwa ia tidak mau pulang bersamanya?

"Lalu kau datang kemari,” lanjut Alice, membuat Edmund menahan napas. “Kau menunjukkan bukti-bukti kalau aku Alice. Aku sadar bahwa semua itu masuk akal, bahwa aku adalah istrimu yang hilang. Tapi aku tetap dengan egoku. Aku dengan teganya mengabaikan semua itu, menganggapmu sebagai orang aneh. Padahal, akulah yang egois dan terlalu takut dengan takdir."

Ketegangan Edmund seketika luntur. Alice kini menatapnya dengan raut bersalah. Tarikan napasnya bertambah berat.

"Aku sama sekali tidak punya bayangan tentang bagaimana hidupku sebelumnya, Tuan Hills. Apakah aku orang yang jahat atau aku orang yang selalu ditindas? Aku takut kalau aku sebetulnya bukan ibu yang baik bagi Sky
Pixie

Pagi, Semuanya! Have a nice day.

| 1
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Sofyan Shauri Nasution
seruuuu bgt. ga sabaran nungguin chapter selanjutnya. semangat buat author utk nyelesaikan ceritanya...
goodnovel comment avatar
Nekyorin
kaaa penasaran apa tanggapan sky,up lagi dong hari ini ><
goodnovel comment avatar
Indah Carolina
weiss mantap.. gusi ama gigi ikut sky ya .. biar ada temen ntar dirumahnya yg gede itu wkwkwk.. pasti seru nih .. emaknya edmund kesel ama sky ..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status