Share

Bab 173. Ke Bandung

"Saya terima nikah dan kawinnya Dea Azalea binti Irwan dengan mas kawin tersebut di bayar TUNAI!" Suara Ficki terdengar lantang saat mengucapkan ijab kabul.

"Sah!"

"Sah!"

"Alhamdulillah"

Kalimat hamdalah bersahutan usai para saksi mengatakan 'Sah' Semua yang hadir tersenyum ikut bahagia atas pernikahan Dea dan Ficki. Meski wajah Tante Syakira sendiri terlihat murung.

Acara pernikahan Dea di gelar sederhana di rumah Tante Syakira, hanya kerabat dekat dan tetangga dekat yang di undang. Sedangkan dari keluarga Ficki sendiri hanya ada Om dan ayahnya Ficki, konon katanya ibunya Ficki sudah lama telah meninggal dunia.

Senyum bahagia tergambar jelas di wajah Dea yang kini telah di rias dengan riasan pengantin.

"Alhamdulillah, semoga mereka bahagia ya Mas," ucapku pada Mas Raffi yang ikut menyaksikan acara ijab kabul mereka.

"Iya."

"Tapi lihat deh Mas, Tante Syakira sendiri malah terlihat murung."

"Biarin aja, dia memang begitu, nanti juga lama-lama biasa lagi. Tante Syakira hanya butuh w
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status