Share

Hikmah Di Balik Musibah

Laila mengangguk setuju. “Kamu di sini dulu ya, Ra,” ucapnya pada sang asisten pribadi. Setelah itu, Laila beralih pada Widura. Istri Pramoedya tersebut kembali mengangguk. Kali ini, sebagai isyarat agar pria paruh baya tadi ikut dengannya menemui Suratman.

Widura langsung beranjak dari duduknya. Dia berpindah ke belakang kursi roda Laila, lalu mendorong mengikuti Niar. 

Sementara, Dara berdua dengan Aries yang sudah siap berangkat, di ruang tamu. Namun, putra sulung Suratman tersebut merasa tak enak, saat harus meninggalkan gadis itu sendirian di sana. Aries melihat jam dinding. Dia masih memiliki waktu sekitar sepuluh hingga lima belas menit. Aries tersenyum simpul, seraya duduk di salah satu kursi. “Maaf, Ra. Seperti inilah kondisi di rumahku. Semua serba alakadarnya,” ujar pria itu bas

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status