Share

Ratu Hanum

ISTRIKU TUA

Bab 13 : Ratu Hanum

Dengan sambil bersungut-sungut kesal, aku kembali ke kamar hotel.

"Wuek, menjijikan sekali si tante-tante girang! Seenaknya saja maen kecup sembarangan," ujarku dongkol sambil membasuh wajah di wastafel.

Kuhembuskan napas kasar sembari duduk di pinggir tempat tidur. Sambil membolak-balik kartu nama pemberian si tante.

"Namanya Ratu Hanum, M.H," ujarku sambil memutar bola mata. "Hem, dia seorang pengacara."

Kubaringkan tubuh di tempat tidur, "Boleh juga nih tante, tapi, ah ... Lalu Fani bagaimana? Tante Hanum belum tentu bisa seperti Fani yang sangat tulus mencinta dan menyayangiku."

"Tapi, sekarang Fani sudah krisis. Dia tak setajir dulu, malah terancam melarat. Ah ... bikin galau saja. Ya sudah, kartu nama tante Hanum aku save dulu. Kalau suatu saat aku perlu dia, baru di calling." Senyumku mengembang sambari menyimpan jimat sakti dari tante Hanum.

Taklama berselang, ponsel di saku celana berdering. Dengan malas, aku melihat barang berharga satu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status