Share

JSO 26

Kinar dan Rea kaget melihat barang-barang baru di rumahnya. Semua barang yang menurut mereka mewah, kini sudah ada di dalam rumah.

“Ibuk beli semua ini?“ tanya Kinar sambil memegang lemari es dan mesin cuci di dapur. Sementara Rea yang tahu kasur barunya besar dan bagus berteriak dari dalam kamar kegirangan.

“Om Damar yang beli, bukan Ibuk,“ jawab Ratih.

“Om Damar itu konglomerat, ya, Buk? Kalau dari bentuk tubuhnya, sih, perawakan orang kaya raya.“

“Ibuk juga nggak tahu, yang Ibuk tahu Om Damar kerja di tambang dan gajinya banyak.“

“Apa Om Damar punya waktu untuk ngambil rapor ke sekolahku, ya, Buk?“

“Kenapa memangnya?“

“Kalau temen-temen SMP-ku, 'kan, belum pernah lihat Bapak kayak apa. Siapa tahu Om Damar punya waktu dan mau jadi Bapakku untuk ngambil rapor di sekolah.“

“Kamu serius, Kinar? Kamu benar-benar sudah menerima Om Damar sebagai pengganti Bapak?“ Ratih duduk mendekati Kinar yang duduk di ruang makan.

“Tidak ada yang bisa menggantikan posisi Bapak di hatiku. Tapi meliha
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status