Share

BERITA TAK TERDUGA

Rukma membawa Gaurika ke sebuah desa kecil di tepi hutan yang jauh dari hiruk pikuk perpolitikan kerajaan. Ia membeli sebuah rumah yang nyaman dan menyamar sebagai saudagar dan istrinya yang sedang sakit. Rukma merawat Gaurika semampunya dan hanya bisa meminta pertolongan tabib desa yang juga kebingungan dengan penyakit Gaurika.

"Aku tidak bisa membiarkan kau terus seperti ini Putri Gaurika. Aku akan mencari pertolongan. Lukamu cukup parah dibandingkan luka Putri Ganika karena kau menerima langsung pukulan Kakang Jentra." Kata Rukma

"Uuuhhhuuukk.......uuuhhhuuk."Gaurika terbatuk dengan mengeluarkan darah segar dari sudut bibirnya.

Rukma mengambil air dan lap bersih. Perlahan ia mengusap dan membersihkan darah di bibir Gaurika. Ia menahan air matanya melihat Putri yang kesakitan itu.

"Jangan memanggilku Putri. Aku sudah bukan putri seorang Rakyan lagi. Panggil aku dengan namaku saja Rukma." Kata Gaurika.

"Baiklah. Namun kau harus segera mendapatkan pengobatan yang benar, Gaurika.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status