Share

Part 72

"Memangnya ada apa denganmu? Kau pikir orang tuaku sama dengan keluarga mantanmu itu, ha?"

Aku kembali tertunduk malu. Ada saja jawabannya yang membuatku merasa... dihargai.

*

Pagi-pagi sekali aku membangunkannya yang masih tertidur di atas sofa, saat mengajakku bermalam di kamarnya.

"Ayo sarapan!"

Sepotong roti bakar dan segelas susu coklat sudah kubuatkan dari dapur di lantai bawah, saat Beni masih tertidur pulas di kursi pengunjung.

Dia mengagguk.

"Aku benci pria berbulu," ucapku.

Dia tertawa kecil, sambil memandangi wajahku yang kini begitu dekat saat mencukur rambut halus yang mulai tumbuh memenuhi rahang kokohnya.

"Bukannya aku seperti Logan di film X-man?" ucapnya bangga.

"Siapa yang bilang? Mantan pacarmu?" sindirku.

"Jangan suka memancing. Kau tampak mengerikan saat cemburu."

"Tapi kau lebih terlihat mirip Sun Go Kong si kera sakti." Aku tergelak.

"Kau semakin berani saja mengejekku, ya!" Dia menarik pinggangku agar semakin mendekat.

"Hati-hati, Ren. Wajahmu bisa terluka."
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status