Share

Bab 42. Kembalinya Galuh.

Subuh subuh. Mobil Rendra sudah terparkir di depan kos Gayatri. Gayatri dan Galing pun tampak sudah menunggu kedatangannya.

Rendra turun dan membukakan pintu untuk Gayatri. Sedangkan Galing sudah masuk ke belakang. Terlihat mata Gaytri bengkak karena semalaman mengangis dan tak dapat memejamkan matanya. Rendra emnatapnya dengan menggelengkan kepalanya iba. Jangankan Gaytri yang ibunya. Dia saja juga sulit memejamkan matanya. Dia takut terjadi apa-apa dengan Galuh. Bagaimanapun dia seorang wanita.

“Kita mau ke mana?” tanyya Rendra ke Gayatri.

“Aku masih berfikir kita kembali menyusuri gudang itu. Bagaimanapun Galuh menjatuhkan gelangnya di tikungan itu. Pasti itu tanda yang dia berikan.”

Sementar di suatu tempat.

“Cantik juga cewek ini, Bos.” seorang yang bertubuh dempal, mencolek wajah Galuh dengan tangannya. Galuh meludahi wajahnya.

“Kurang ajar kamu.” bentak pria itu dengan mengangkat tangannya hendak menampar wajah Galuh. Namun ditangkis oleh kawannya.

“Kamu kan sudah tau, Terluka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status