Share

Bab 27 Kepulangan Pangeran Daniel

“Dewa Perang. Kau apakan toko istriku, adikku, dan bawahanku?”

Dewa Perang tersenyum sinis lalu melirik ke samping. Dia melihat seorang pria berjas yang biasanya ada di samping Yang Mulia Raja Alphonse.

Pangeran Daniel berkata lagi, “Hanya karena kau kebal hukum bukan berarti Yang Mulia Raja membiarkanmu bertindak semaumu. Harimau yang ganas lebih baik ditenggelamkan ke laut.”

“Aku menawarkan persahabatan tapi malah dibalas dengan permusuhan. Istrimu sangat tidak kompeten. Tidak takkan bisa bersaing dengan ipar-iparnya kalau mengorbankan satu orang saja tidak bisa.” Kata Dewa Perang.

“Persahabatan yang dimulai dengan paksaan tiada bedanya dengan penjajahan secara tersirat. Lagipula, siapa kau ingin memaksa istriku?”

Pangeran Daniel menghunuskan pistol ke arah Dewa Perang, kemudian berkata, “Jangan hanya berani pada perempuan. Kau kira aku tidak tahu reputasi burukmu sebagai pemain? Aku sangat yakin kalau Storm kuserahkan padamu, dia akan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status