Share

bab 29

Kobaran api terlihat semakin membesar dan bahkan terdapat api yang berbentuk bulat-bulat menggelinding ke arah kami. Aku menarik Nona Lisa untuk menjauh dari sana, tentu saja karena api yang berjalan ke arah kami bukanlah api sembarangan. Mungkin itu api yang sengaja dibuat oleh bangsa lembut atas utusan dari manusia jahat agar mencelakai kami berdua.

“Randu, aku takut!” Nona Lisa langsung memelukku erat. Kilat itu seketika membuat warung mendadak terbakar dan seperti ada yang tidak biasa. Asap kabut mengepul memenuhi area yang kami jadikan tempat berlindung dan api-api yang tadi menggelinding pun berubah menjadi makhluk-makhluk yang mengerikan dengan taring yang tajam dan kuku yang terlihat hitam.

“Ran, aku takut,” ucap Nona Lisa. Aku berusaha berlari menuju ke sepeda motor ku hingga baru aku sadari, motorku mendadak tak ada.

“Motornya mana, Ran?” tanya Nona Lisa kaget dan ketakutan. “Ini kita juga sepertinya bukan berada di tempat yang tadi. Lalu di mana kita berada?”

Kikiki …

Raug
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status