Share

Bab 67

Aku menggenggam tangan Bu Inem erat. Semoga saja Bu Inem paham akan kode yang aku berikan. Aku menggunakan selendang tipis yang aku gunakan sebagai penutup pundak untuk menutupi rambutku. Untung posisiku membelakangi Arya. Tapi yang aku pikirkan adalah bagaimana cara keluar dari sini? Pintu keluar ada di belakang Arya.

Mungkin lebih baik aku sembunyi dulu di toilet sementara, biar Bu Inem menunggu di sini. Nanti kalau situasi sudah aman aku akan pergi dari sini. Tapi bagaimana aku memberi tahu rencanaku kepada Bu Inem? Ah, lebih baik aku mengajaknya langsung menuju toilet restoran ini.

Dengan perlahan aku berjalan menjauh dari Arya dengan masih menggandeng tangan Bu Inem erat. Bu Inem berada tepat di belakangku.

“Tunggu!”

Aku mendengar suara Arya berteriak. Apa dia memintaku menunggu? Karena takut ketahuan aku justru mempercepat langkahku, takut ketahuan olehnya.

Bu Inem sedikit mengaduh, mungkin kesulitan berjalan cepat.

“Ada apa?” kata Bu Inem.

Akhirnya aku berhenti setelah mendenga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status