Share

63. Teman Minum

Sejak terakhir kali perkelahian di dalam ruang kerja Raden, Laila melihat bagaimana sang Bos tampak sangat kalut. Walaupun berusaha untuk bersikap profesional semaksimal mungkin, sangat terlihat jelas bahwa Raden tidak sefokus sebelumnya. Seringkali Laila melihat Raden melamun ketika mendekati jam pulang kantor.

Selain itu, sepertinya Raden tidak melakukan apa pun lagi yang berkaitan dengan Cathleen.

"Pak, ini adalah laporan terakhir untuk hari ini," ujar Laila sambil menyerahkan satu folder di atas meja atasannya. Dengan tangan yang memijat kening, Raden bergumam dan mengambil laporan tersebut.

Setelah melihat isi, Raden pun mengakhiri pekerjaan hari ini. "Kamu boleh pulang. Terima kasih untuk kerja kerasnya hari ini."

Laila mengangguk. Meski Raden berkata seperti itu, biasanya dia tidak akan pergi sebelum Raden pergi. Saat ini pun dia akan seperti begitu, tapi rupanya Raden memang sedang tak ingin ditemani. "Kamu pulang saja. Saya ingin melanjutkan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status