Share

Bab 63. Asep atau Eka?

Saat ini pikiranku langsung tertuju pada dua pengkhianat itu.

Pesanku dibaca dan langsung dibalas.

[Aku hanya ingin kamu gila dan hancur!]

Emosiku langsung meroket saat ini.

Tak lagi berpikir panjang, aku pun langsung mencoba menelepon nomer baru itu. Yang kupastikan salah satu dari Mas Asep atau pun Eka.

Tut

Tetapi panggilan dariku malah langsung ditolak oleh dia.

"Kurang ajar!" Aku mendesis dengan begitu geram.

Keluar dari kamar sembari tetap berusaha untuk menelepon, karena aku tak ingin nanti membangunkan Ais yang saat ini masih tertidur lelap. Segala amarah sudah memberontak, dan pasti, saat nanti panggilan ini diterima, aku akan sangat marah.

Namun kembali, sampai beberapa kali percobaan itu, dia tak menerima dan menolak.

[Terima panggilanku, jika kamu memang hebat!] Ŕarah kusematkan begitu banyak.

Kurang ajar, ternyata dia malah membalas dengan cepat pesanku itu.

[Wah kamu panik ya? Hahaha ... itu yang aku mau. Kamu terus panik dan takut, hingga jadi gila nantinya!]

Kutarik
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status