Share

Bab 40

"Rik … kamu di mana?" panggilku. Mataku mencari-cari sosok Erik. Kubuka lebar pintu dan masuk ke dalam.

Klik. Pintu tertutup dengan sendirinya. Aku terkejut. Kucoba membuka pintu namun hasilnya nihil.

"Rik, kamu di mana, Rik?" Aku merasa cemas. Kutelusuri apartemen ini. Apartemen ini cukup besar dan lengkap. Aku baru sekali ini masuk ke sini. Aku menuju ke kamar. Kemungkinan Erik pasti di sana.

"Rik …kubuka pintu kamarnya. Namun kosong. Kucoba masuk ke dalam mencari di kamar mandi. Barang kali dia di dalam sana dan butuh bantuan.

Saat aku mencoba membuka pintu kamar mandi, tiba-tiba dari arah dalam …

"Duar!!!" Erik muncul dengan tiba-tiba.

Aku terlonjak kaget, sampai badanku tersentak ke belakang.

"Erik, apa-apaan sih, kamu! Gak lucu tau, gak?"

Erik masih tertawa. Mungkin ekspresi kagetku di matanya sangat lucu. Aku merengut seraya memutar badan.

"Eits, Din, mau kemana? Aku cuma bercanda!" Erik menahan lenganku.

"Bercanda kamu kelewatan! Aku udah cemas takut kamu kenapa-na
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status