Share

Trust

Edward tersenyum miring, "Kau tahu apa tentangku, Ngel? Kau pikir bagaimana perasaanku sekarang melihat Rosie yang sangat sedih, bahkan melihatku saja dia menolak." 

"Itu hanya emosi sesaat yang kerap terjadi pada seorang ibu hamil, kau harus tetap sabar. Lambat laun, Rosie pasti akan kembali membuka diri padamu, Edward. Percaya padaku."

"Tapi, aku tidak bisa melihatnya seperti itu. Aku ingin segera menjelaskannya bahwa aku tadi hanya refleks saja memelukmu. Aku tidak bermaksud memelukku." jelas Edward seraya mengusak rambutnya kasar. 

Saking kalutnya Edward, pria itu sampi tidak menyadari perubahan air muka Angel yang awalnya nampak tenang kini malah berubah murung. Angel menggigit bibir bawahnya ketika merasa ulu hatinya terasa nyeri.

"Sa-sabar, Edward. Kau sangat menyayangi Rosie dan Rosie pun juga sebaliknya, jadi kau tenang saja. Aku akan bantu menjelaskan agar Rosie juga percaya." Ang

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status