Share

Bab 21

"Zafar!" Haji Burhan yang baru sampai langsung menghampiri pria itu, ia tau dari salah satu desa yang lewat saat kejadian kebakaran tadi. "Kamu gak papa?" tanyanya panik, Haji Burhan takut sekali jika saat rumah terbakar dia ada di dalam.

"Aku gak papa, Paman. Hanya saja rumahnya...." Zafar menangis, ia sungguh bingung apa yang harus dikatakan pada Bapak mertuanya nanti.

"Sudah, kita pikirkan nanti soal rumahnya. Ayo, sekarang ke rumah paman dulu. Ayo-ayo semua," ujar Haji Burhan, yang mengajak teman Zafar juga.

Pito dan Bima saling tatap, barang-barang mereka ada di sana semua. Beruntung dompet dan ponsel selalu mereka bawa.

Mereka ke rumah Pak Burhan, sepanjang jalan Zafar diam, ia takut sekali dimarahi oleh Pak Hasan, saat sedang melamun, pria itu melihat dari kejauhan, Ajat sedang berdiri di depan rumah Haji Burhan.

"Pria brengsek itu. Untuk apa dia di sana, apa jangan-jangan...." Zafar meminta Pamannya itu untuk melaju lebih cepat, saat sudah sampai di pekarangan rumah, ia l
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Awang
bunuh aja adik nya si ajat
goodnovel comment avatar
Tain Hilal
lumayan mbulet ceritane
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status