Share

85. Rencana Lamaran

Hardi--asisten Revan datang bersama dengan Inama. Haris tidak keberatan ketika ada sosok laki-laki muda itu. Penerimaan Inama terhadap Hardi membuat Haris luluh. Meski semua masih dirahasiakan pada banyak orang.

"Hardi," cicit Gita yang nyaris tidak terdengar oleh siapa pun.

Hardi menatap Gita sambil tersenyum lebar. Sahabat Ara itu menunduk. Pemandangan lantai granit rumah ini sepertinya lebih menarik. Padahal mereka ada bahan diskusi.

"Apa Ara bercerita padamu tentang rencana pernikahan Revan?" tanya Haris yang kini beranjak dari duduknya.

"Tidak sama sekali, Pak. Saya tidak bisa terlalu dekat dengan istri bos saya. Bisa jadi fitnah macam-macam. Hanya saja, saya mencoba berpikir dari sisi Ara." Hardi mengatakan alasan yang lumayan masuk logika.

"Ara punya rencana? Tapi kenapa harus mendatangkan wanita lain dalam rumah tangganya? Apa dia yakin akan baik-baik saja?" Haris semakin emosi saat ini. "Biar bagaimana pun, aku akan secepatnya ke Singapura dan menemui Dokter yang mengurus A
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status