Share

Bab 45

"A-apa maksudmu?"

"Aku sudah tahu, Mas. Kenapa kamu menyembunyikan hal semacam ini dariku?"

"Maaf, Ning."

"Jadi?"

"Aku harus bagaimana?"

"Terserah Mas saja. Tapi untuk melepaskan, Nining nggak akan mau," jawabku tegas.

Tanpa diduga, Mas Andra memelukku. Ia mengusap pelan rambutku, membuat hatiku seketika menghangat, pun dengan kedua mataku.

"Loh, kok nangis?"

"Aku pikir, Mas akan meninggalkanku. Apalagi tadi, Mas garang banget," ucapku.

"Maaf ya, Ning. Mas hanya panik saja tadi."

"Andra, gimana Keysha?" Suara Ibu tiba-tiba mengagetkanku.

"Tadi Andra ketemu Rosa, Bu. Tapi nggak bawa Keysha."

"Sebaiknya kita laporkan polisi aja, Ndra."

"Tapi kan belum 24 jam, Bu. Apalagi, bagaimana respon polisi nanti saat tahu bahwa yang menculik Keysha adalah ibunya sendiri?"

"Ya, kita bisa bawa dokumen-"

Seketika Ibu melirik ke arahku, lalu melirik lagi ke arah Mas Andra.

"Nining sudah tahu, Bu," ucap Mas Andra.

"Oh. Tinggal bawa dokumen adopsi aja. Polisi pasti akan gerak cepat."

"T
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status