Share

Ciuman Panas

Bola mata Anggara tampak membulat karena perasaan terkejut dengan perlakuan gadis itu. Namun tak lama dia mulai membalas ciuman Akira.

Menekan tengkuk Akira untuk memperdalam ciuman mereka. Kini bukan hanya bibir mereka yang saling menyentuh, namun lidah mereka saling membelit satu sama lain. Namun Akira tidak ada niat untuk menolaknya, dia menikmatinya dengan kedua matanya yang terpejam. Mereka saling bertukar nafas dan Saliva. Membuat keduanya sama-sama hanyut dalam gelora cinta.

Hingga tiba-tiba Anggara menghentikan ciuman itu dengan menolehkan wajahnya ke samping.

"Maaf, menjauhlah Akira. Aku takut kamu ikut sakit." Ucap Anggara membuat wajah Akira memerah karena malu, dan gadis itu mulai menjaga jarak namun dengan tangan kanannya yang masih berada di genggaman pemuda itu.

Tak lama setelah itu Anggara memejamkan mata dan tertidur, efek obat demam yang dia minum beberapa menit yang lalu, membuat kantuk datang menghampirinya.

Akira melihat ke wajah pemuda yang tengah tertidur itu. M
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status