Share

Bab 89. Sadar Dari Koma

Sebisa mungkin Nala meredam suara langkah kakinya, kembali ke dalam kamar untuk diam-diam mengambil ponsel dan dompetnya. Sial, air matanya tak mau berhenti menetes. Sakit, hatinya terasa begitu sakit. Setiap kata yang ia dengar tak pernah lepas dalam ingatannya, sampai kapan pun ia tak akan lupa.

Ceklekk

Nala tersentak kaget saat tangannya hampir menyentuh gagang pintu, melihat seseorang yang datang dengan senyuman lebarnya.

"Nal-a?" Tak sampai lima detik, senyuman yang Bastian hadirkan itupun langsung memudar kala netranya mendapati presensi Nala yang tengah menangis. "kamu kenapa nangis?" Dengan tatapan penuh khawatir Bastian pun mendekat pada Nala, menyentuh pelan pundak perempuan itu dan menghampus air matanya.

Sementara yang ada di belakang pun mengundurkan diri melihat situasi yang mendadak berubah, Bella dan David memilih menjauh pergi untuk memberi ruang pada sepasang suami-istri itu.

"Hei, lihat Mas. Kenapa kamu nangis, hm?" Dengan sabarnya Bastian menunggu sang istri membuk
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status