Share

Bab 65.

Bintara merasakan desakan dalam dadanya, menyadari kenyataan pahit yang harus dihadapinya. Dengan suara yang berat dan mata yang penuh penyesalan, dia berkata, “Aku harus menjauh untuk sementara waktu dari Aruna dan Rohana demi keselamatan mereka.”

Aruna menatap Bintara dengan mata yang berkaca-kaca, rasa takut dan kecewa tercermin dalam pandangannya. “Kenapa, Bintara? Kenapa kamu harus pergi lagi?”

Bintara menghela napas panjang, memandang Aruna dengan kesedihan mendalam. “Serena ... dia wanita yang berbahaya. Aku sedang berusaha melepaskan diri darinya, tapi ini tidak mudah. Aku perlu waktu untuk mengumpulkan bukti dan melawannya.”

Lasmi menatap Bintara dengan kerutan di dahi. “Apa maksudmu, Bintara? Apakah Serena benar-benar seberbahaya itu?”

Bintara mengangguk, matanya penuh tekad. “Ya, Bu. Dia bisa melakukan apa saja untuk mendapatkan apa yang dia inginkan. Aku tidak ingin Aruna dan Rohana terjebak dalam permainan berbahayanya. Aku memohon ag
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Vya Kim
kagak...... kan sudah hamil dia
goodnovel comment avatar
Nenghally
Apa nih, jangan bilang Serena hamil? ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status