Share

Bab 66

Bintara membuka amplop yang Serena lemparkan di meja. Jemarinya yang gemetar mengeluarkan beberapa foto, dan pandangannya langsung terpaku pada gambar-gambar itu. Jantungnya serasa berhenti berdetak.

Ia mengambil satu foto dan memegangnya erat, menatap wajah yang sudah lama tak ia lihat. Sosok seorang wanita dengan senyum lembut, matanya penuh kasih sayang. Wanita itu berdiri di depan sebuah rumah tua, mengenakan daster sederhana yang sudah lusuh oleh waktu.

Bintara jatuh terduduk di sofa, tubuhnya lunglai. Matanya mulai memanas dan pandangannya kabur oleh air mata yang mulai mengalir tanpa henti.

Foto-foto itu jatuh berserakan di lantai, namun tangannya masih menggenggam satu foto dengan erat, seolah-olah dengan memegangnya ia bisa kembali merasakan kehadiran wanita yang telah lama hilang dari hidupnya.

Air matanya jatuh membasahi foto itu, wajah wanita yang terlihat buram oleh tetesan yang terus mengalir. Bintara menundukkan kepala, dadanya s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Vya Kim
sabar Bu ...
goodnovel comment avatar
Nenghally
Kesel banget, Serena...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status