Share

Bab 38

Pov Elman

"Aku masih mau di sini, Mas." Nira masih menolak aku jemput, padahal dia sudah seminggu di rumah orang tuanya. Aku jadi mikir, apa sebenarnya Nira memang tak ingin kembali bersamaku. Merawat bapak hanya alasannya saja, agar bisa pergi dari sisiku.

"Ya sudah, kalau kamu masih betah di sana. Tapi jangan terlalu lama ya? Aku nggak bisa jauh-jauh dari kamu. Jangan lupa jaga kesehatan, aku titip anak kita," pungkasku mengakhiri panggilan.

Aku hanya bisa menghela nafas panjang, ingin rasanya memaksa Nira pulang, tapi kalau itu kulakukan dia bisa benar-benar pergi dariku. Semua ini gara-gara Dita, kalau saja bukan perempuan, sudah kuhajar sampai babak belur dia.

"Pak Elman, ini ada masalah di proyek yang dipegang PT Inti Besi." Edwin datang menyodorkan lembaran laporan di meja kerjaku.

Aku menerima laporan itu, membacanya dengan seksama. Sementara Edwin masih berdiri menunggu tanggapanku.

Aku hanya bisa menghela nafas, Pak Susilo tidak menepati janji. Dia mulai tidak mengindah
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status