Share

Dia ... pengganggu!

Kami berdua adalah penggemar seafood. Restoran seafood pinggir pantai adalah tujuan kami. Sekalian bisa refreshing melihat pantai lepas.

"Dia pasti terkejut. Dan setelah itu dia akan sadar telah salah pilih. Pokoknya kamu jangan lemah. Meski Angga merangkak memohon-mohon, biarkan saja. Pria yang sekali berani menghina istrinya, dua tiga kalinya bisa lebih parah."

"Siap, Bang. Aku juga sudah terlanjur sakit hati." perasaan bersalah itu menguap begitu mendengar hinannya yang menyakitkan tadi. Bang Aldi menepuk-nepuk pundakku.

"Bagus. Abang yakin, kamu akan bertemu seseorang yang lebih baik. Yang bisa mencintaimu tulus. Yang terpenting sekarang, lihatlah lelaki dari akhlak dan agamanya. Itu kunci utama, Din."

"Bang Aldi! Bang Aldi kan?"

Belum sempat aku membuka mulut, panggilan itu lebih dulu menarik perhatian ku dan bang Aldi. Akupun ikut menoleh. Mataku membola melihat si pemanggil.

Orang yang aku tabrak di mall waktu itu.

"Loh, Haidar. Disini juga?"

Rupanya pria itu belum menyadarik
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status