Share

Surat Cinta

Dear, Arsyl.

Aku paham kalo kamu marah. Silakan.

Aku nggak akan protes atau keberatan.

Karena memang ini semua salahku, dan aku akan terus minta maaf untuk itu.

Seperti kamu yang ngasih aku waktu, maka kali ini pun sama.

Ambil waktu sebanyak yang kamu mau.

Aku nggak akan memaksa, juga nggak akan merayu.

Tapi satu hal, Arsyl ... aku datang karena aku rindu.

Aku mau kamu, dan aku mau memperbaiki semuanya.

Bukan demi keluarga, tapi benar-benar demi aku dan kamu.

Aku nggak mau kamu merasa tidak nyaman karena aku.

Kalo keberadaanku di rumah bikin kamu harus menghabiskan waktu di luar, maka aku minta maaf.

Pulanglah. Nggak perlu bohong dengan menyibukkan diri di rumah sakit.

Karena aku tau, kamu cuma menghindar dari aku.

Pulanglah, istirahat dan makan dengan baik di rumah.

Aku menyimpan beberapa makanan beku seperti biasa.

Pulanglah, karena kamu punya rumah untuk istirahat dengan baik.

Meski istri yang kamu harapkan nggak ada di dalam rumah itu.

Sementara itu, biar aku yang pergi.

Dalam
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status