Share

Bab 107 ( Perubahan Sikap Akbar)

Mulan menggeleng cepat, kepalanya ia sandarkan pada sofa. entah mengapa, melihat hal dihadapannya membuat dirinya begitu ketakutan.

"Kau tidak ingin melakukannya?" sentak Akbar tak sabar, terlebih melihat gerakan kepala Mulan yang menunjukkan ekspresi penolakan terhadap apa yang diinginkannya.

"Maaf Mas, aku merasa sedikit mual."

"Mual? Kau ingin muntah melihat junior milikku ini!" Akbar meraih benda kenyalnya dengan tangannya itu. Ia menatap sekilas wajah Mulan, lalu tersenyum licik.

Akbar menarik paksa kepala Mulan mendekat pada dirinya.

"Puaskan aku, atau kau akan memuaskan para pengawal pribadi keluarga Sandoro. Akan aku pastikan kau akan merasakan deretan rasa sakit dan nikmat sampai akhir hayatmu."

Mulan menggeleng lebih cepat lagi, ia tak dapat membayangkan bagaimana tubuhnya akan rusak dan koyak dikeroyok oleh para lelaki yang pastinya lebih dari satu.

"Mas, apa yang sebenarnya terjadi padamu? Dulu kau tak pernah sekalipun menyakiti diriku." cicit Mulan sambil meraih tangan A
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status