Share

Selamat Datang Kembali

“Kau yakin sudah tidak ada lagi yang tertinggal, Visha?”tanya sang ayah—Luca Cavallo.

Pria tua itu sengaja berlama-lama. Ia masih tidak bisa merelakan putrinya untuk pergi, setelah sekian lama bersama.

Sekali lagi Visha terkekeh mendengar pertanyaan yang sudah 3 kali diulangnya. Dan dengan sabar ia menjawab, “Sudah, Ayah. Tenang saja. Kalau ada yang ketinggalan aku akan minta Damian mengirimnya.”

Acara foto keluarga yang mendadak 2 minggu lalu itu berakhir manis. Bahkan Bianca yang dibebaskan sementara karena harus ikut berfoto juga turut mendoakan Visha yang akan menjalankan misinya.

Apa yang sudah dilakukan keluarga Adinata bukan lagi sekedar masalah pribadi per pribadi. Menghancurkan mereka, sudah menjadi sebuah misi yang diemban Visha untuk membersihkan nama Cavallo. Terutama namanya.

Sekitar 2 jam kemudian, Visha sudah berada di dalam pesawat. Dante masih belum bisa duduk tenang di kursinya. Ia dan Madoka tengah mengamati interior pesawat terbang.

Ini kali pertama putranya itu na
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status