Share

Pembuktian Mimpi

Ternyata hanya barisan kelelawar yang tidur bertengger di tebing-tebing dalam. Bukan masalah besar. Tapi, Barok mulai menggigil. Dia takut jatuh ke dalam jurang itu, dan tidak bisa kembali.

“Tenanglah, dengan ilmu meringankan tubuh kau bisa melayang dan melompat jauh.”

“Tapi jurang itu sangat lebar, Soka.”

“Yakin!” Asoka menepuk pundak Barok. “Karena setiap perkara yang tidak didasari keyakinan, maka kemungkinan besar gagal. Jangan lupa meminta pada Dewata.”

Asoka melompat tanpa mengambil ancang-ancang lebih dulu. Dia mengkombinasikan ilmu meringankan tubuh yang sudah terasah dengan ajian Angin Ribut. Dalam sekejap mata, dia bisa menyeberangi jurang tanpa dasar ini.

Barok terkesima melihat Asoka. Meskipun tidak bisa terbang, tapi sahabatnya itu seperti melayang jauh dan melompat sesuka hati.

Sedangkan Barok, dia masih ragu-ragu. “Loncat saja, Barok, buang jauh-jauh keraguanmu! Jangan samp

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status