Share

Bab 26 : Main di Sungai

"Hei ... mau ke mana kita ini, hemm?" Bang Aldin menahan langkahnya ketika jarak kami sudah cukup jauh dari Bang Dion. Kami melewati pohon-pohon dan semak di hutan kaki gunung. Saat ini kami berada di dekat sebuah sungai kecil penuh dengan batu-batu kali.

Aku pun melepaskan tautan tanganku di lengan Bang Aldin, kemudian melangkah hati-hati mendekati sungai. Kucelupkan tangan ke air sungai yang mengalir santai mengitari bebatuan itu. Kuusap wajah, merasakan kesegaran air tersebut menyentuh kulit. Kutarik napas dalam-dalam, berusaha melegakan sesak di dalam sini.

Bang Aldin mendekat, lalu duduk di sebuah batu yang agak besar di dekatku. "Enak ya, airnya segar," ujarnya sembari menyentuhkan jemarinya ke air yang mengalir itu. Aku senang dia sama sekali tidak membahas kejadian barusan.

Aku mengangguk dan berusaha tersenyum walau mungkin tampak getir.

"Kita muncak besok. Mungkin bersama para alumni yang juga ikut kegiatan ini," imbuhnya.

Aku beringsut dan mendudukkan bokong ke batu besar
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status