Share

53. Pernikahan Sederhana

'Tidak mau'

Aji mendengar itu pun melemah. Rasanya seluruh tubuhnya lepas dari fungsinya masing-masing. Darahnya seakan berhenti beroperasi begitu juga tulang tulangnya yang seperti terlepas dari dagingnya.

Bahkan Aji perlahan mengendurkan pegangannya. Meneguk ludahnya sendiri dengan kesulitan. Dan menatap wajah Hana yang tidak berekspresi sekarang.

"Kamu tidak mau menikah denganku?" tanya Aji lirih.

Deg, sekarang jantung Hana yang serasa berhenti. Dia kelabakan sendiri menyadari pertanyaan Aji itu. Dan akhirnya dia menyadari kesalahannya dan berucap.

"Jangan salah sangka, Aji. Aku tidak mengatakan seperti itu. Aku mau menikah denganmu, sangat mau. Tapi, bolehkah kita menikah sah saja tanpa resepsi," jelas Hana.

"Kenapa? Kamu malu menikah dengan bocah sepertiku?" Aji berharap bukan itu yang menjadi alasannya.

"Bukan Aji," tampik Hana. Didekatinya Aji dan mengulurkan tangannya untuk mengusap rahang tegas pemuda yang tingginya jauh di atasnya itu dengan sedikit mendongak.

"Aku bersyukur
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status