공유

Bab 87 Berada di Dekatmu

Di ruang tamu itu mereka berbincang. Endrick berusaha membuat Zsalsya percaya lagi kepadanya, bahwa tinggal di kediaman itu bukan masalah apalagi sesuatu hal yang buruk.

"Mama sudah mengizinkannya tinggal di sini, jangan pikirkan lagi perkataan yang sebelumnya," kata Endrick.

Zsalsya terus menunduk, ia menyembunyikan matanya yang sembab karena malu. Berharap bahwa sembab pada matanya tidak terlalu kentara jika menunduk semacam itu.

Tetapi, tatapan Endrick yang intens, membuatnya tahu bahwa Zsalsya baru selesai menangis.

"Oh ya, gunakan saja ponsel itu untuk keperluanmu. Tidak usah diambil pusing!" kata Endrick berusaha merayu.

"Baiklah, terima kasih, tapi ...."

Zsalsya menelan ludah. Ia ingin berbicara mengenai apa yang dirasakannya. "Apa kamu yakin saya boleh tinggal di sini? Tapi saya merasa tidak enak hati ...."

"Jangan tidak enakan begitu. Lagi lupa, memangnya kalau tidak di sini kamu mau tinggal di mana? Saya pastikan kalau tinggal di sini jauh lebih mana. Sudah. Sekarang kamu ik
잠긴 챕터
앱에서 이 책을 계속 읽으세요.

관련 챕터

최신 챕터

DMCA.com Protection Status