Share

Ilusi

“Sayang, aku sudah membuatkanmu sup buntut. Lihatlah, penampilannya menggugah selera, bukan?”

Chris duduk di kursi salah satu sisi meja makan. Ia menelan salivanya dengan berat. Pemandangan di depannya membuat Chris mematung tak menyangka.

Ia hendak menyuap kembali sesendok nasi lengkap dengan sup buntut ketika seseorang di sampingnya bersuara.

Ya, Angga. Pria itu terlihat asik bermonolog ke arah kursi kosong di seberangnya. Perlu beberapa kali bagi Chris mengucek kedua matanya saat melihat pemandangan memiluka itu.

“Bagaimana? Enak tidak?” kata Angga lagi pada satu titik yang sama.

Lidah Chris kelu, kata-kata yang menumpuk di kepalanya tidak ada satupun yang terungkap. Matanya masih awas memantau gelagat aneh bosnya. Entah apa yang terjadi dengan pria itu setelah menghilangkan jejak seharian ini.

Puas bermonolog, Angga beralih pada Chris di sampingnya. Gerakan kepala Angga perlahan memutar dan berhenti tepat di depan wajah Chris.

Sorot mata Angga kosong, dengan serabut merah ti
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status