Share

Ketakutan Terjadi

Nyeri menjalar di pipi Angga hingga menimbulkan bercak merah di sana. Jika Angga tak berusaha menahan tubuhnya untuk tetap berdiri kokoh di tempatnya, mungkin kepalanya akan ikut berputar seratus delapan puluh derajat akibat hantaman dari Nova.

Susah payah Angga membalikkan posisi kepalanya ke posisi semula. Ketika sorot mata tajam tak lagi mampu membuat istrinya tunduk, sepertinya Angga harus menempuh jalan lain..

"Ha, haha, hahaha," Angga tertawa hambar. Ekspresi wajahnya menyimpan banyak dendam untuk seseorang yang berstatus sebagai suaminya.

"Kau berani menamparku, Nova?" desis Angga tepat di depan wajah wanita berusia dua puluh delapan tahun itu.

Nova bergeming, enggan meladeni sikap Angga yang kelewatan namun ia tidak mempunyai pilihan selain menyanggah semua hinaan.

"Kenapa aku tidak melakukannya selagi aku bisa? jawab Nova menantang. Kedua tangannya berkacak pinggang menunjukkan kekuasaan yang ia punya untuk dirinya sendiri.

"Aku tidak menyangka, beberapa kali mengobrol d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status