Share

Bab 65 Pramudita Tidak Terima

"Mobil itu ada di sini," desis Pramudita. Tangannya mengepal tidak suka, pikirannya semakin terbebani dengan pikiran bercabang.

Sesuai dugaan mobil yang papasan dengannya tadi adalah mobil ke rumahnya, entah milik Gendhis atau Pradipta. Menurutnya bila Pradipta yang datang tentu tidak mungkin, pria itu tidak akan berani mendatangi rumahnya tanpa ada kehadirannya. Ia malah yakin bila mobil itu dikendarai Gendhis.

"Apa yang dia lakukan di rumahku?" Pramudita segera menepikan mobilnya, ia bergegas membuka gerbang rumahnya dan berlari ke dalam rumah.

Perasaan bertambah semakin tidak tenang kala mendengar percakapan dari dalam rumahnya dengan nada suara tinggi. Tak hanya itu saja, Pramudita juga mendengar rintihan meminta tolong.

Pertama yang ia lihat Gendhis semakin memperdalam cekikan di leher Linggar. Hal ini membuat amarah Pramudita semakin berapi-api, ia menarik dengan kuat tangan Gendhis dan membanting di sofa kosong sebelahnya. Semarah hatinya, tetap memperlakukan seorang perempua
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status