Share

Chapter 97 Betapa Sakitnya Hidup Kematian

Saat pulang dari sekolahnya, Safira melihat kerumunan, dia yang tidak sengaja lewat akhirnya mendekaati kerumunan itu dan menanyai apa sebenarnya yang telah terjadi. Mereka menjawab, baru saja terjadi tabrak lari. Segera Safira menerobos kerumunan melihat si korban dan betapa kaget diri nya setelah melihat sosok wanita Hanum yang tergeletak bersimbah darah. Segera ketiga pengawal Safira membopong wanita itu hendak memasukkan nya kedalam mobil.

Kebetulan Fikri dan kawan-kawan nya juga melewati jalan tersebut, karena penasaran melihat banyak orang, akhirnya Fikri mendekat dan betapa terkejut nya dia melihat sosok mamanya yang di bopong oleh Bodyguard Safira. Dia hanya mematung sejenak sebelum akhirnya dia berkata.

“Sebentar! Tidak ada yang bisa membawa nya kecuali saya,” ujar seseorang laki-laki mendekati ibu nya. Seketika Safira dan ketiga kawan nya menoleh ke sumber suara.

“Saya anaknya.” Fikri mendekati bu Hanum, dan ingin memangku tubuh yang sudah tak sadarkan diri itu.

“Tidak pe
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status