Share

Bab 692

"Oh, kamu pernah dengar soal aku? Kalau begitu, seharusnya kamu juga tahu kehebatan Sekte Suganda, 'kan? Membunuh pecundang kecil sepertimu sangatlah mudah."

"Jangan buru-buru menyangkal. Jangan kira dirimu sangat hebat dan menganggap dirimu bukan pecundang kecil. Kuberi tahu, jangankan kamu, bahkan, Damar, orang terkaya di Kota Tawuna pun hanyalah lawan kecil bagiku."

Nada suara Evan begitu mendominasi dan dingin, membuat orang merasa terintimidasi.

"Lantas?"

Tobi penasaran mengapa Evan bisa meneleponnya.

"Bukan apa-apa. Aku hanya ingin mengingatkanmu, Jessi itu wanitaku. Kelak, jangan menghubunginya lagi."

Akhirnya, Tobi paham dengan alasannya. "Bagaimana kalau aku masih menghubunginya?"

Saat Jessi meneleponnya terakhir kali mungkin sudah ketahuan oleh pria ini. Pantas saja, Jessi buru-buru menutup telepon. Lantas, mengapa Evan melarangnya menelepon? Bukankah itu sudah kelewat batas?

"Kalau begitu, sebaiknya siapkan peti matimu lebih dulu."

Selesai berbicara, Evan langsung menutup te
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status