Share

Part 39

"Tidak. Aku tidak percaya. Dia pasti anak orang lain. Kamu sudah hampir dua bulan tidak pulang, dan sekarang tiba-tiba kembali dan mengaku-ngaku sedang hamil!"

"Mas!" Dia semakin tersedu. Dadanya berguncang sementara air mata berlomba-lomba jatuh membasahi pipinya.

"Sekarang kamu keluar dari kamar ini, Siska. Aku jijik melihat wajah kamu yang buruk rupa itu!" Mengusirnya secara kasar, karena merasa begitu muak kepada wanita itu, juga sakit hati karena dia telah menipu mentah-mentah dengan mengaku sebagai seorang gadis suci, ternyata malah seorang wanita tuna susila.

"Oke. Aku keluar dari sini. Tapi kamu ingat. Rumah ini sudah kamu gadaikan ke Pak Handoyo 'kan? Kalau kamu berani macam-macam, aku akan mengambil alih rumah ini dengan cara menebus sertifikat yang ada sama dia. Kamu berani mengusir aku dari sini, maka rumah ini juga akan menjadi milik aku, dan aku pastikan kalian yang akan keluar dari sini!" ancamnya dengan seringai yang menakutkan.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status