Share

BAB 172

Lucca Alonzo POV

Amarah di dalam dadanya terbakar hebat. Berani-beraninya seseorang berniat mencelakai istrinya tepat di depan matanya. Meski penyusup wanita itu yang dia perkirakan suruhan Ravel Brigton sudah dia tembak mati dengan tangannya sendiri, amarahnya belum mereda. Terlebih lagi, istrinya sedang dalam keadaan sekarat saat ini.

Selama perjalanan menuju rumah sakit menggunakan helikopter, Lucca hanya bisa memeluk tubuh istrinya yang basah, dingin dan tidak bergerak dengan perasaan takut juga pikiran berkecamuk. Marah pada dirinya sendiri karena merasa tidak berdaya dalam situasi seperti ini.

"Please...please,,,please...."lirihnyaa, memeluk Abigail diliputi perasaan takut. "Bertahanlah, sayang. Kau harus kembali padaku dengan selamat."

Abigail bergeming, Lucca menggertakkan giginya kuat dengan tangan yang terkepal.

"Kau sudah berjanji padaku."

Tidak peduli bagaimana caranya, Abigail harus bisa diselamatkan. Maka saat helikopter mendarat di rooftop rumah sakit di mana tim dokte
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status