Share

YULIA OH YULIA

114

“Kita harus bagaimana, Mas?” bisik Mentari sambil melirik wanita yang masih tersedu di sofa lobi. Kini mereka tengah berdiskusi dengan jarak sekitar lima meter dari tempat duduk wanita itu.

“Sayang, di rumah kita cuma ada satu kamar tidur, kita tidak mungkin membawa ibu tiri kamu ke rumah kita.”

“Iya, aku tahu, Mas. Lalu, kita harus bagaimana? Kita tidak mungkin kan, meninggalkan dia di sini? Kantor harus tutup dan harus dikunci. Masa iya dia suruh tidur di sini?”

Samudra membuang napas kasar. Kedua tangannya bertolak di pinggang. Entahlah, ia tidak tahu kenapa wanita itu tiba-tiba saja merongrong hidup mereka. Padahal hari ini mereka berdua sudah sangat lelah, tapi masih harus ribet mengurus orang yang sebenarnya tidak penting.

Ia sama sekali tidak menyalahkan Mentari, tapi juga tidak mungkin meninggalkan Yulia di sana sendiri.

“Mas coba menelpon Bastian dulu,” pamit Samudra setelah berpikir beberapa saat.

Mentari mengangguk sambil memperhatikan suaminya yang mengeluarkan ponsel
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (27)
goodnovel comment avatar
NOVA MARDIANA
dasar tante².... emg samudra nya mau melirik kmu yg dh keriput......
goodnovel comment avatar
Risma Wati
jangan sampe tari tinggal sama ibu tirinya kak thor takut malah jadi bumerang buat rumah tangganya yg baru mau dibangun
goodnovel comment avatar
Nurwulan Mayasari
iya kenapa lama ya up nya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status