Share

Part 39. Rencana Buruk

“Jar, kamu nggak papa?”

Bagas melihat wajah pucat Pijar, cengkraman di tangannya juga kencang luar biasa. Perempuan itu seolah tengah ketakutan. Namun, apa yang tengah ditakutkan oleh Pijar sedangkan di depannya hanya ada Elang.

“Jar.” Bagas kembali memanggil.

“Aku pergi dulu.” Buru-buru, dia mendorong troli belanjaannya dengan tergesa. Bagas mengejar Pijar setelah menganggukkan kepalanya kepada Elang.

Pijar tengah mengantri di kasir dengan gerak-gerik tak nyaman. Dia ingin segera pergi dari sana, tetapi sayangnya dia harus menunggu sampai belanjaannya dibayar. Dia harus menunggu dua orang yang ada di depannya selesai terlebih dulu. Pijar menunduk dan berusaha untuk tidak mencari-mencari Elang, jangan sampai tatapan mereka bertemu.

Pijar hanya fokus pada ketakutannya pada Elang dan tidak peduli dengan Bagas yang juga menunggunya di depan deretan kasir. Lelaki itu menatap Pijar dengan aneh seolah dia mengerti ada yang terjadi dengan mantan kekasihnya tersebut.

“Pijar, biar aku ba
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Oppo A712018
author satu nih selalu berhasil bikin penggemarnya penasaran...
goodnovel comment avatar
YUNI ARTINI
jangan sampai terjadi sesuatu yg nggak baik ya thor..semangat......
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status