Share

45. TIM BERTAHAN #3

Tidak ada yang curang. Jesse menunjukkan stiker masih putih.

Beberapa orang mengerumuniku, termasuk Dalton dan Elton. Dalton sekuat tenaga meninju-ninju punggungku. “Cara menangmu keren!” Dia tertawa. “Belum pernah ada yang menggunakan perisai dan pelindung dengan cara begitu!”

Semakin lama, tinjunya semakin menyakitkan.

Dari kejauhan Nadir dan Kara menepuk tangannya. Senyumnya bangga.

Kelima tim bertahan langsung dibawa ke klinik. Sekilas kulihat Layla, dan dia mendapati mataku. Dia menghela napas, tetapi tidak kelihatan protes. Ini harus dirayakan. Maksudku, perang saudara tidak terjadi. Dalam kesempatan kecil, aku mencari Lavi, tetapi sosoknya tidak ada. Tiba-tiba dia hilang.

Berdasarkan kebijakan Kara, latihan senjata kandidat baru dilanjutkan. Jadi, Nadir mengusir kerumunan, membuatku steril dari orang-orang, meminta semua kembali ke aktivitasnya, lalu membawaku ke kerumunan kandidat baru.

“Tunggu. Aku tida

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status