Share

Bab 81 Kamu Berbohong

Nadia tidak berkata apa-apa dan hanya menonton sandiwara Yuvira.

Baru setelah Gio menghampirinya, Nadia menatap Gio dan berkata, "Aku boleh naik ke atas?"

"Atau perlu persetujuan dari nyonya rumah ini?"

Kata-kata Nadia membuat Gio mengerutkan kening.

"Apa kamu harus berbicara seperti itu?" balas Gio.

Mendengar itu, ekspresi Yuvira langsung memucat.

Bagaimana mungkin Yuvira tidak mengerti maksud Gio?

'Kenapa Gio malah mempermalukan aku di depan Nadia?'

'Selain itu, apa yang wanita jalang ini lakukan di sini?'

Nadia merasa sangat senang ketika melihat ekspresi Yuvira diam-diam berubah itu.

Nadia memandang pria berwajah tampan itu dan berkata, "Aku hanya bercanda, kalau begitu aku naik dan ambil barangku dulu."

Setelah mengatakan itu, Nadia berjalan menuju tangga.

Baru dua langkah, Nadia tiba-tiba terjatuh di tangga.

Nadia refleks melindungi perutnya dengan tangan dan mengernyit, menahan rasa sakit di lututnya.

Suara jatuh itu membuat Gio langsung menoleh. Raut wajahnya pun berubah ketika
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status