Share

1027. Part 15

"Ha ha ha...! Akhirnya kutemukan juga kau di sini, Tua Bangka Keparat!" tawa Hantu Tangan Api bergelak.

Pendidik Ulung terkesiap bukan main, dan buru-buru melompat bangun. Sepasang matanya pun kontan mencorong tajam.

"Bangsat! Kau kira aku takut menghadapimu, hah! Justru kaulah yang bertanggung jawab atas tewasnya gadis itu!" sembur Pendidik Ulung seraya menuding ke arah Arum Sari.

Hantu Tangan Api menoleh sekilas. Diperhatikannya sosok gadis berpakaian serba hijau yang tergeletak di tumpukan jerami dengan senyum mengejek. Bahkan kemudian disusul suara tawanya yang kembali menggema memenuhi ruangan gua.

"Salah sendiri! Kenapa ia mencari mati di tanganku!" dengus Hantu Tangan Api.

"Dasar manusia penyebar petaka! Bisanya selalu membacot demikian. Tak tahu malu!"

"Diam! Kau pun juga akan mengalami nasib serupa dengan gadis itu! Sekaranglah saatnya kau menemui ajal, Tua Bangka Keparat!" putus Hantu Tangan Api beringas.

Pendidik Ulung tert

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status